Beberapa Ide Saya Agar Bahasa Indonesia Menjadi Bahasa Internasional . .
Menjadikan
bahasa Indonesia sebagai bahasa internasional dibutuhkan tahap-tahap awal
dahulu. Apalagi bahasa Indonesia masih belum dikenal luas oleh seluruh negara.
Berbeda dengan bahasa internasional yaitu bahasa Inggris. Selain memang karena
bahasa telah dideklarasikan sebagai bahasa internasional, negara pemilik bahasa
itu juga sebagai negara adidaya yang memiliki kuasa dan pengaruh besar terhadap
negara-negara lain. Memang sudah sepatutnya karena pemilik bahasa internasional
itu merupakan kiblat dari ilmu pengetahuan dan teknologi. Namun tidak ada
salahnya apabila Indonesia sebagai negara Asia Tenggara yang memiliki sikap dan
budaya ketimuran adalah pemegang kuasa dari ilmu sastra. Sehingga budaya
berbahasa akan berpusat pada bahasa Indonesia.
Oleh karena itu
penyebarluasan bahasa Indonesia ke negara-negara lain hendaknya segera
disikapi. Tidak mungkin secara instan untuk mewujudkannya, namun tujuan yang
tidak sepele ini harus segera ditindaki sedikit demi sedikit, demi pembiasaan
dan hingga akhirnya tercapailah tujuan. Cara- cara yang dapat dimulai sejak
kini adalah :
Mempromosikan bahasa Indonesia di luar
negeri oleh para emigran, terutama para duta bangsa.
Tidak sedikit
para emigran dari Indonesia yang tinggal di luar Indonesia. Keseharian mereka
tidak lepas dari komunikasi dengan orang lain. Terutama dengan orang asing
dengan bahasa yang asing pula. Kemampuan berbahasa asing memang harus dimiliki,
namun keterampilan berbahasa Indonesia pun tidak boleh disepelekan. Dengan
keterampilan, sopan santun juga keramahtamahan akan membuat orang lain
bersimpati dengan ucapan kita. Itulah waktu yang tepat untuk mulai
memperkenalkan dan menyebarluaskan bahasa Indonesia agar dapat menjadi rintisan
bahasa internasional.
Memaksimalkan pertukaran pelajar untuk
saling mengenal ragam bahasa.
Pertukaran pelajar sebaiknya tidak hanya
difokuskan pada mahasiswa saja, namun akan lebih baik apabila dari jenjang
pendidikan dini telah disebarkan para generasi muda Indonesia untuk bertukar
pendidikan dengan negara lain. Sebab seperti yang kita ketahui masa dimana
orang lebih banyak bersimpati dan cepat untuk menirukan segala perilaku dan
ucapan adalah saat-saat anak-anak hingga remaja. Maka dari itu apabila
pertukaran pelajar dimulai dari pendidikan usia sekolah dasar maka kemungkinan
besar untuk menarik minat asing berbahasa Indonesiapun akan meningkat.
Memaksimalkan karya-karya para pelajar dengan tetap
menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar dan dipromosikan ke luar
negeri.
Tidak sedikit para
pelajar Indonesia yang sebenarnya memiliki bakat-bakat tertentu yang tidak bisa
dianggap remeh. Baik itu dibidang akademik maupun non akademik. Seperti
kejuaaran olimpiade, karya ilmiah, maupun dalam sportivitas. Manfaatkan dunia
maya sebagai cara kita menyebarluaskan, membanggakan, mempromosikan bahwa
bahasa Indonesia fleksibel, dan mudah dipelajarinya. Ide-ide kreatif mahasiswa
yang telah dipatenkan sebaiknya segera di share ke seluruh warga dunia teknik
melalui dunia maya. Sehingga bahasa Indonesia akan dikenal sekaligus menjadi
mudah untuk diadopsi oleh dunia asing.